Judul
ANALISIS PENGETAHUAN, SIKAP SERTA HIGIENE SANITASI
TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS CIHIDEUNG
KOTA TASIKMALAYATAHUN 2019
TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS CIHIDEUNG
KOTA TASIKMALAYATAHUN 2019
Pembuat
SOFIE ADJITHABRANI
Abstract
PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
RESPATI TASIKMALAYA
SKRIPSI, Juli 2019
ABSTRAK
SOFIE ADJI THABRANI
0101150022
ANALISIS PENGETAHUAN, SIKAP SERTA HIGIENE SANITASI TEMPAT
PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
CIHIDEUNG KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2019
Xvi Bagian awal+61 Halaman+21 Tabel+2 Gambar+7 Lampiran.
Higiene dan sanitasi yang tidak baik dalam mengelola makanan dapat menyebabkan
masalah kesehatan seperti diare dan keracunan makanan. Kasus keracunan makanan di Kota
Tasikmalaya pada tahun 2017 sebanyak 4 kasus. Sebanyak 88.79% TPM di Puskesmas
Cihideung Kota Tasikmalaya tidak memenuhi syarat higiene sanitasi pada tahun 2017 dan
meningkat menjadi menjadi 98.82% pada tahun 2018. Selain itu juga ditemukan kasus diare
pada tahun 2017 sebanyak 256 kasus dan tahun 2018 sebanyak 432 kasus. Penelitian
dilakukan untuk mengetahui gambaran pengetahuan, sikap serta higiene sanitasi Tempat
Pengelolaan Makanan (TPM) dan diharapkan hasil penelitian dapat dijadikan sumber
informasi dalam merencanakan program pembinaan tempat pengelolaan makanan.
Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif kuantitatif. Sampel adalah semua
pemilik warung nasi di wilayah kerja Puskesmas Cihideung sebanyak 19 orang. Data
dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan lembar observasi, selanjutnya diolah
secara deksriptif dengan menampilkan distribusi frekuensi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 31,6% responden memiliki pengetahuan
kurang, seluruh responden memiliki sikap positif dan sebesar 84,2% TPM memiliki kondisi
higiene sanitasi yang buruk.
Perlu dilakukan inspeksi rutin terhadap penjamah makanan maupun Tempat
Pengelolaan Makanan (TPM), diiringi dengan upaya sosialiasi terkait higiene sanitasi TPM
dan pembinaan terhadap TPM yang belum memenuhi syarat higiene dan sanitasi.
Kata Kunci : Pengetahuan, sikap dan higiene sanitasi tempat pengelolaan makanan
Kepustakaan: 37 (2011–2018)
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
RESPATI TASIKMALAYA
SKRIPSI, Juli 2019
ABSTRAK
SOFIE ADJI THABRANI
0101150022
ANALISIS PENGETAHUAN, SIKAP SERTA HIGIENE SANITASI TEMPAT
PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
CIHIDEUNG KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2019
Xvi Bagian awal+61 Halaman+21 Tabel+2 Gambar+7 Lampiran.
Higiene dan sanitasi yang tidak baik dalam mengelola makanan dapat menyebabkan
masalah kesehatan seperti diare dan keracunan makanan. Kasus keracunan makanan di Kota
Tasikmalaya pada tahun 2017 sebanyak 4 kasus. Sebanyak 88.79% TPM di Puskesmas
Cihideung Kota Tasikmalaya tidak memenuhi syarat higiene sanitasi pada tahun 2017 dan
meningkat menjadi menjadi 98.82% pada tahun 2018. Selain itu juga ditemukan kasus diare
pada tahun 2017 sebanyak 256 kasus dan tahun 2018 sebanyak 432 kasus. Penelitian
dilakukan untuk mengetahui gambaran pengetahuan, sikap serta higiene sanitasi Tempat
Pengelolaan Makanan (TPM) dan diharapkan hasil penelitian dapat dijadikan sumber
informasi dalam merencanakan program pembinaan tempat pengelolaan makanan.
Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif kuantitatif. Sampel adalah semua
pemilik warung nasi di wilayah kerja Puskesmas Cihideung sebanyak 19 orang. Data
dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan lembar observasi, selanjutnya diolah
secara deksriptif dengan menampilkan distribusi frekuensi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 31,6% responden memiliki pengetahuan
kurang, seluruh responden memiliki sikap positif dan sebesar 84,2% TPM memiliki kondisi
higiene sanitasi yang buruk.
Perlu dilakukan inspeksi rutin terhadap penjamah makanan maupun Tempat
Pengelolaan Makanan (TPM), diiringi dengan upaya sosialiasi terkait higiene sanitasi TPM
dan pembinaan terhadap TPM yang belum memenuhi syarat higiene dan sanitasi.
Kata Kunci : Pengetahuan, sikap dan higiene sanitasi tempat pengelolaan makanan
Kepustakaan: 37 (2011–2018)
S1 PUBLIC HEALTH STUDY PROGRAM
HIGH SCHOOL OF HEALTH SCIENCE
THESIS, July 2019
ABSTRACT
SOFIE ADJI THABRANI
0101150022
KNOWLEDGE ANALYSIS, ATTITUDE AND HYGIENE OF FOOD
MANAGEMENT PLACE (FMP) IN THE WORKING AREA OF PUSKESMAS
CIHIDEUNG TASIKMALAYA CITY, YEAR 2019
Xvi Initial section + 61 Pages + 21 Tables + 2 Images + 7 Attachments
Hygiene and sanitation that are not good at managing food can cause health problems
such as diarrhea and food poisoning. The case of food poisoning in Tasikmalaya in 2017 as
many as 4 cases. As much as 88.79% TPM in Puskesmas Cihideung City Tasikmalaya does
not meet the requirements of sanitary hygiene in the year 2017 and increased to 98.82% in
2018. In addition, there were cases of diarrhea in 2017 as many as 256 cases and 2018 as
many as 432 cases. Research is conducted to know the knowledge, attitudes and hygiene of
sanitation Food Management Place (FMP) and expected research results can be used as a
source of information in planning the construction program for food management.
Research is done by a quantitative descriptive method. Samples are all owners of rice
stalls in the working area of Cihideung Puskesmas as many as 19 people. The Data is
collected using questionnaires and observation sheets, and subsequently processed in a
decrypted by displaying the frequency distribution.
The results showed that there were 31.6% of respondents had less knowledge, all
respondents had a positive attitude and at 84.2% TPM had poor sanitation hygiene
conditions.
It is necessary to do routine inspections of food spooning and Food Management Place
(FMP), accompanied by socialization efforts related to TPM sanitation and the construction
of TPM that has not been qualified hygiene and sanitation.
Keywords: knowledge, attitudes and hygiene of sanitation place of food management
Libraries: 37 (2011 – 2018)
HIGH SCHOOL OF HEALTH SCIENCE
THESIS, July 2019
ABSTRACT
SOFIE ADJI THABRANI
0101150022
KNOWLEDGE ANALYSIS, ATTITUDE AND HYGIENE OF FOOD
MANAGEMENT PLACE (FMP) IN THE WORKING AREA OF PUSKESMAS
CIHIDEUNG TASIKMALAYA CITY, YEAR 2019
Xvi Initial section + 61 Pages + 21 Tables + 2 Images + 7 Attachments
Hygiene and sanitation that are not good at managing food can cause health problems
such as diarrhea and food poisoning. The case of food poisoning in Tasikmalaya in 2017 as
many as 4 cases. As much as 88.79% TPM in Puskesmas Cihideung City Tasikmalaya does
not meet the requirements of sanitary hygiene in the year 2017 and increased to 98.82% in
2018. In addition, there were cases of diarrhea in 2017 as many as 256 cases and 2018 as
many as 432 cases. Research is conducted to know the knowledge, attitudes and hygiene of
sanitation Food Management Place (FMP) and expected research results can be used as a
source of information in planning the construction program for food management.
Research is done by a quantitative descriptive method. Samples are all owners of rice
stalls in the working area of Cihideung Puskesmas as many as 19 people. The Data is
collected using questionnaires and observation sheets, and subsequently processed in a
decrypted by displaying the frequency distribution.
The results showed that there were 31.6% of respondents had less knowledge, all
respondents had a positive attitude and at 84.2% TPM had poor sanitation hygiene
conditions.
It is necessary to do routine inspections of food spooning and Food Management Place
(FMP), accompanied by socialization efforts related to TPM sanitation and the construction
of TPM that has not been qualified hygiene and sanitation.
Keywords: knowledge, attitudes and hygiene of sanitation place of food management
Libraries: 37 (2011 – 2018)