STUDI LITERATUR HUBUNGAN HIGIENE DAN SANITASI
LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA
BALITA

Judul

STUDI LITERATUR HUBUNGAN HIGIENE DAN SANITASI
LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA
BALITA

Pembuat

Lely Siti Solihah

Abstract

Kekurangan gizi kronis terutama pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK)
menyebabkan gagal tumbuh pada balita atau stunting. Stunting akan berdampak
pada kualitas Sumber Daya Manusia. Balita stunting berkontribusi terhadap 1,5
juta (15%) kematian anak balita di dunia dan menyebabkan 55 juta DisabilityAdjusted Life Years (DALYs). Higiene dan sanitasi lingkungan berpengaruh
terhadap status kesehatan seseorang, termasuk stunting. Keadaan lingkungan yang
tidak saniter menyebabkan lebih mudah terjangkit penyakit seperti diare dan
penyakit infeksi. Penyakit infeksi biasa ditandai dengan gangguan nafsu makan
dan muntah-muntah sehingga asupan balita tidak memenuhi kebutuhannya.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan higiene dan sanitasi lingkungan
dengan kejadian stunting pada balita.
Penelitian yang dilakukan adalah penelitian sekunder berupa penelitian
kepustakaan (literature review). Berdasarkan seleksi kriteria kelayakan dan
penelusuran kata kunci, terdapat 10 jurnal yang direview.
Hasil menunjukkan bahwa ada hubungan praktik higiene berupa CTPS orang
tua atau pengasuh balita dengan kejadian stunting pada balita, ada hubungan
kepemilikan sarana air bersih dengan kejadian stunting pada balita, ada hubungan
kepemilikan sarana jamban dengan kejadian stunting pada balita, ada hubungan
kepemilikan sarana pembuangan air limbah dengan kejadian stunting pada balita,
serta ada hubungan kepemilikan tempat sampah dengan kejadian stunting pada
balita.
Kesimpulan penelitian ada hubungan antara higiene dan sanitasi lingkungan
dengan kejadian stunting pada balita. Saran yang dapat diberikan adalah orang tua
terutama ibu dan pengasuh diharapkan lebih memperhatikan perilaku higiene dan
menjaga sanitasi lingkungan