Judul
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPEMILIKAN
JAMBAN SEHAT DI DESA SINGAJAYA KECAMATAN CIBALONG
KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2017
JAMBAN SEHAT DI DESA SINGAJAYA KECAMATAN CIBALONG
KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2017
Pembuat
Rini Hairani Oktapiana
Abstract
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
STIKES RESPATI TASIKMALAYA
SKRIPSI, JULI 2017
ABSTRAK
RINI HAIRANI OKTAPIANA
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPEMILIKAN
JAMBAN SEHAT DI DESA SINGAJAYA KECAMATAN CIBALONG
KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2017
xvi bagian awal + 60 halaman + 13 tabel + 4 gambar + 7 lampiran
Data Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2014, cakupan jamban
keluarga sehat baru mencapai 45,01%, belum mencapai target 60,13%. Data jamban
sehat di puskesmas cibalong tahun2016 mencapai 62,6 % dan di Desa Singajaya
cakupan jamban sehat terjadi penurunan dilihat dari profil puskesmas Cibalong.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan
dengan kepemilikan jamban sehat di Desa Singajaya Kecamatan Cibalong Kabupaten
Tasikmalaya tahun 2017. Manfaat penelitian ini untuk menambah informasi tentang
pentingnya jamban sehat.
Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan jenis penelitian kuantitatif
dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh
kepala keluarga yang ada di Desa Singajaya Kecamatan Cibalong Kabupaten
Tasikmalaya berjumlah 1844 kepala keluarga. Sampel penelitian ini sebanyak 95
dengan teknik proportional sampling.
Hasil penelitian diperoleh bahwa gambaran faktor pendidikan KK Desa
Singajaya Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya tahun 2017 sebagian besar
tingkat pendidikannya rendah yaitu sebanyak 70 orang (73,7%), sebagian besar
tingkat pendapatan KK adalah < UMR yaitu sebanyak 87 orang (91,6%), sebagian
besar petugas kesehatan melakukan peran petugas sebagai petugasna yaitu sebanyak
66 orang (69,5%) serta kepemilikan jamban sehat sebanyak 44 orang (46,3 %).
Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan gambaran faktor pendidikan
KK, pendapatan KK, dan peran petugas kesehatan terhadap kepemilikan jamban
sehat di Desa Singajaya Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya dengan value.
Kata Kunci : Pendidikan, pendapatan, peran petugas kesehatan, kepemilikan
jamban sehat.
Bahan Bacaan : 20 (1992 – 2017)
STIKES RESPATI TASIKMALAYA
SKRIPSI, JULI 2017
ABSTRAK
RINI HAIRANI OKTAPIANA
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPEMILIKAN
JAMBAN SEHAT DI DESA SINGAJAYA KECAMATAN CIBALONG
KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2017
xvi bagian awal + 60 halaman + 13 tabel + 4 gambar + 7 lampiran
Data Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2014, cakupan jamban
keluarga sehat baru mencapai 45,01%, belum mencapai target 60,13%. Data jamban
sehat di puskesmas cibalong tahun2016 mencapai 62,6 % dan di Desa Singajaya
cakupan jamban sehat terjadi penurunan dilihat dari profil puskesmas Cibalong.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan
dengan kepemilikan jamban sehat di Desa Singajaya Kecamatan Cibalong Kabupaten
Tasikmalaya tahun 2017. Manfaat penelitian ini untuk menambah informasi tentang
pentingnya jamban sehat.
Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan jenis penelitian kuantitatif
dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh
kepala keluarga yang ada di Desa Singajaya Kecamatan Cibalong Kabupaten
Tasikmalaya berjumlah 1844 kepala keluarga. Sampel penelitian ini sebanyak 95
dengan teknik proportional sampling.
Hasil penelitian diperoleh bahwa gambaran faktor pendidikan KK Desa
Singajaya Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya tahun 2017 sebagian besar
tingkat pendidikannya rendah yaitu sebanyak 70 orang (73,7%), sebagian besar
tingkat pendapatan KK adalah < UMR yaitu sebanyak 87 orang (91,6%), sebagian
besar petugas kesehatan melakukan peran petugas sebagai petugasna yaitu sebanyak
66 orang (69,5%) serta kepemilikan jamban sehat sebanyak 44 orang (46,3 %).
Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan gambaran faktor pendidikan
KK, pendapatan KK, dan peran petugas kesehatan terhadap kepemilikan jamban
sehat di Desa Singajaya Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya dengan value.
Kata Kunci : Pendidikan, pendapatan, peran petugas kesehatan, kepemilikan
jamban sehat.
Bahan Bacaan : 20 (1992 – 2017)
PUBLIC HEALTH STUDY PROGRAM
STIKES RESPATI TASIKMALAYA
SKRIPSI, JULY 2017
ABSTRACT
RINI HAIRANI OKTAPIANA
FACTORS CONNECTED WITH OWNERSHIP OF HEALTHY LATRINES IN
VILLAGES SINGAJAYA SUB DISTRICT CIBALONG TASIKMALAYA
DISTRICT IN 2017
xvi early part + 60 pages + 12 tables + 4 image+ 7 attachment
Data from Health Office of Tasikmalaya Regency in 2014, the coverage of
new healthy family toilet is only 45.01%, has not reached the target of 60.13%.
Healthy latrine data at cibalong health center in 2010 reached 62.6% and in
Singajaya village the coverage of healthy latrine decreased from the profile of
Cibalong health center. The purpose of this study is to determine the factors related
to the ownership of healthy latrines in Singajaya Village, Cibalong Sub-district,
Tasikmalaya Regency in 2017. The benefits of this research to add information about
the importance of healthy latrines.
This research use analytical method with quantitative research type with
cross sectional approach. The sample in this research is the entire head of household
in Singajaya Village, Cibalong Sub-district, Tasikmalaya Regency, totaling 1844
families. The sample of this research is 95 with proportional sampling technique.
The result of this research shows that the education factor of KK Desa
Singajaya in Cibalong Sub-district of Tasikmalaya Regency in 2017 is mostly low
level of education (70% (73,7%), most of KK's income level is <UMR that is 87
people (91,6%) , Most of the health worker performs the role of officer as officer that
is 66 people (69,5%) and the ownership of health latrine is 44 people (46,3%).
It can be concluded that there is a correlation picture of KK education factor, KK
income, and health officer role to the ownership of healthy latrine in Singajaya
Village, Cibalong District, Tasikmalaya Regency with value.
Keywords : Education, income, role of health officer, toilet ownership.
Reading material : 20 ( 1992 – 2017)
STIKES RESPATI TASIKMALAYA
SKRIPSI, JULY 2017
ABSTRACT
RINI HAIRANI OKTAPIANA
FACTORS CONNECTED WITH OWNERSHIP OF HEALTHY LATRINES IN
VILLAGES SINGAJAYA SUB DISTRICT CIBALONG TASIKMALAYA
DISTRICT IN 2017
xvi early part + 60 pages + 12 tables + 4 image+ 7 attachment
Data from Health Office of Tasikmalaya Regency in 2014, the coverage of
new healthy family toilet is only 45.01%, has not reached the target of 60.13%.
Healthy latrine data at cibalong health center in 2010 reached 62.6% and in
Singajaya village the coverage of healthy latrine decreased from the profile of
Cibalong health center. The purpose of this study is to determine the factors related
to the ownership of healthy latrines in Singajaya Village, Cibalong Sub-district,
Tasikmalaya Regency in 2017. The benefits of this research to add information about
the importance of healthy latrines.
This research use analytical method with quantitative research type with
cross sectional approach. The sample in this research is the entire head of household
in Singajaya Village, Cibalong Sub-district, Tasikmalaya Regency, totaling 1844
families. The sample of this research is 95 with proportional sampling technique.
The result of this research shows that the education factor of KK Desa
Singajaya in Cibalong Sub-district of Tasikmalaya Regency in 2017 is mostly low
level of education (70% (73,7%), most of KK's income level is <UMR that is 87
people (91,6%) , Most of the health worker performs the role of officer as officer that
is 66 people (69,5%) and the ownership of health latrine is 44 people (46,3%).
It can be concluded that there is a correlation picture of KK education factor, KK
income, and health officer role to the ownership of healthy latrine in Singajaya
Village, Cibalong District, Tasikmalaya Regency with value.
Keywords : Education, income, role of health officer, toilet ownership.
Reading material : 20 ( 1992 – 2017)