ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE PADA NY.I G2P1A0 USIA
KEHAMILAN 34 MINNGU 5 HARI DI KP. SUKARAJA DS. SUKARAJA
KEC. RAJAPOLAH TAHUN 2020

Judul

ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE PADA NY.I G2P1A0 USIA
KEHAMILAN 34 MINNGU 5 HARI DI KP. SUKARAJA DS. SUKARAJA
KEC. RAJAPOLAH TAHUN 2020

Pembuat

Asrianita Fauziah

Abstract

RINGKASAN
ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE PADA NY.I G2P1A0 USIA
KEHAMILAN 34 MINNGU 5 HARI DI KP. SUKARAJA DS. SUKARAJA
KEC. RAJAPOLAH TAHUN 2020
Oleh :
Asrianita Fauziah
0200160005
Penyebab utama kematian ibu adalah perdarahan (30,3%), Hipertensi
dalam kehamilan (HDK) (27,1%), infeksi (7,3%,), partus lama/macet (0%).
(Kemenkes 2016). Target dari sistem kesehatan nasional (SKN) yang diadopsi
dari target Sustainable Development Goals (SDG’s) adalah tahun 2030 AKI
indonesia mencapai 70 per 1000 kelahiran hidup, AKB menjadi 25 per 1000
Kelahiran hidup dan AKN menjadi 12 per 1000 kelahiran hidup. Diproyeksikan
jika tidak ada trobosan baru pada tahun 2030 AKI indonesia masih mencapai 212
per 100.000 kelahiran hidup, dan AKN masih 18 per 1000 kelahiran hidup. Salah
satu cara menurunkan AKI dengan memberikan asuhan berkesinambungan
(Continuity of care).Tujuan LTA memberikan Asuhan selama kehamilan,
persalinan, nifas, BBL dan KB.
Metode asuhan yang digunakan dalam LTA ini adalah menejemen
kehamilan trimester III telah dilakukan ANC sebanyak 3 kali dengan standart
pelayanan 10 T. Ny.I bersalin usia kehamilan 40 minggu 1 hari dengan lamanya
persalinan dari kala I hingga kala IV adalah 6 jam. Bayi baru lahir bugar segera
menangis, jenis kelamin perempuan, panjang badan 50 cm dan berat badan 3700
gram, diletakkan pada dada ibu untuk dilakukan IMD, bayi minum ASI. Proses
involusi implantasi berjalan normal tidak ada komplikasi atau ke lainan dan ibu
sebagai akseptor KB suntik 3 bulan.
Setelah dilakukan asuhan continuity of care, ibu merasa senang dengan
asuhan yang diberikan. Disarankan kepada petugas kesehatan khususnya bidan
untuk mengaplikasikan asuhan dan dapat melakukan standart asuhan 10T pada
setiap ibu hamil continuity of care sesuai dengan standart di lingkungan
masyarakat dalam membantu menurunkan Angka Kematian Ibu dan Bayi di
Indonesia.