Judul
GAMBARAN EFEK SAMPING AKSEPTOR KB IUD DI DESA CIKADU
WILAYAH PUSKESMAS CISAYONG KABUPATEN TASIKMALAYA
TAHUN 2017
WILAYAH PUSKESMAS CISAYONG KABUPATEN TASIKMALAYA
TAHUN 2017
Pembuat
ELINDA YULIANTI
Abstract
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN RESPATI TASIKMALAYA
Karya Tulis Ilmiah, Mei 2017
ABSRAK
GAMBARAN EFEK SAMPING AKSEPTOR KB IUD DI DESA CIKADU
WILAYAH PUSKESMAS CISAYONG KABUPATEN TASIKMALAYA
TAHUN 2017
xiv bagian awal + 61 halaman + 17 tabel + 2 gambar + 7 lampiran
IUD merupakan metode kontrasepsi jangka panjang yang dapat digunakan
sampai waktu 8 tahun dan memiliki tingkat efektifvitas tinggi. Data di Puskesmas
Cisayong jumlah akseptor AKDR tahun 2015 mencapai 12,3%, tahun 2016 mencapai
11,5%. Cakupan di desa Cikadu mencapai 56 orang dan akseptor drop out di Desa
Cikadu sebanyak 11 orang (19.6%). Efek samping AKDR diantaranya adalah
perubahan siklus menstruasi, dismenor, gangguan hubungan seksual, spooting,
leukorea, perubahan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
gambaran efek samping kontrasepsi pada akseptor AKDR.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode deskriptif, sampel dalam
penelitian ini akseptor AKDR berjumlah 56 orang diperoleh dengan total sampling.
Data didapatkan melalui kuesioner, kemudian dianalisis menggunakan analisis
univariat dan disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi.
Hasil penelitian diketahui bahwa akseptor kontrasepsi AKDR sebagian besar
tidak mengalami efek samping perdarahan (82.1%), sebagian besar tidak mengalami
efek samping keputihan (73.2%), sebagian besar tidak mengalami efek samping rasa
nyeri (83.9%), sebagian besar tidak mengalmi nyeri hubungan seksual (85.7%),
sebagian besar tidak mengalami efek samping ekspulsi (94.6%), dan tidak ada yang
mengalami kehamilan insitu
Kesimpulan dari penelitian bahwa efek samping akseptor AKDR sebagain
besar adalah keputihan. Oleh karena itu bidan sebaiknya meningkatkan perannya
dalam memberikan konseling khususnya kepada akseptor kontrasepsi AKDR yang
baru.
Kata Kunci : Efek samping, Akseptor, AKDR
Kepustakaan : 23 (2006-2016)
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN RESPATI TASIKMALAYA
Karya Tulis Ilmiah, Mei 2017
ABSRAK
GAMBARAN EFEK SAMPING AKSEPTOR KB IUD DI DESA CIKADU
WILAYAH PUSKESMAS CISAYONG KABUPATEN TASIKMALAYA
TAHUN 2017
xiv bagian awal + 61 halaman + 17 tabel + 2 gambar + 7 lampiran
IUD merupakan metode kontrasepsi jangka panjang yang dapat digunakan
sampai waktu 8 tahun dan memiliki tingkat efektifvitas tinggi. Data di Puskesmas
Cisayong jumlah akseptor AKDR tahun 2015 mencapai 12,3%, tahun 2016 mencapai
11,5%. Cakupan di desa Cikadu mencapai 56 orang dan akseptor drop out di Desa
Cikadu sebanyak 11 orang (19.6%). Efek samping AKDR diantaranya adalah
perubahan siklus menstruasi, dismenor, gangguan hubungan seksual, spooting,
leukorea, perubahan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
gambaran efek samping kontrasepsi pada akseptor AKDR.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode deskriptif, sampel dalam
penelitian ini akseptor AKDR berjumlah 56 orang diperoleh dengan total sampling.
Data didapatkan melalui kuesioner, kemudian dianalisis menggunakan analisis
univariat dan disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi.
Hasil penelitian diketahui bahwa akseptor kontrasepsi AKDR sebagian besar
tidak mengalami efek samping perdarahan (82.1%), sebagian besar tidak mengalami
efek samping keputihan (73.2%), sebagian besar tidak mengalami efek samping rasa
nyeri (83.9%), sebagian besar tidak mengalmi nyeri hubungan seksual (85.7%),
sebagian besar tidak mengalami efek samping ekspulsi (94.6%), dan tidak ada yang
mengalami kehamilan insitu
Kesimpulan dari penelitian bahwa efek samping akseptor AKDR sebagain
besar adalah keputihan. Oleh karena itu bidan sebaiknya meningkatkan perannya
dalam memberikan konseling khususnya kepada akseptor kontrasepsi AKDR yang
baru.
Kata Kunci : Efek samping, Akseptor, AKDR
Kepustakaan : 23 (2006-2016)
PROGRAM OF STUDI DIPLOMA OF MIDWIFERY
STIKes RESPATI TASIKMALAYA
Scientify, May 2017
ABSTRACT
xiv first page + 61 pages + 17 tables + 2 picture + 7 enclosure
IUD is a long-term method of contraception that can be used up to 8 years and
has a high level of effectiveness. Data at Cisayong Public Health Center, the number
of AKDR acceptors in 2015 reached 12.3%, in 2016 reached 11.5%. The coverage in
Cikadu village reached 56 people and acceptor drop out in Cikadu Village as many
as 11 people (19.6%). IUD side effects include changes in menstrual cycle, dismenor,
intercourse, spooting, leukorea, changes in blood pressure. This study aims to
determine the description of contraceptive side effects on IUD acceptors.
The type of this research is quantitative with descriptive method, the sample in
this research AKDR acceptors are 56 people obtained with total sampling. Data
obtained through questionnaire, then analyzed using univariate analysis and
presented in the form of frequency distribution.
The results of the study revealed that the acceptors of contraceptive IUD mostly
did not experience bleeding side effects (82.1%), most did not experience side effects
of whiteness (73.2%), most did not experience the side effects of pain (83.9%), most
did not relieve pain relation Sexual (85.7%), most did not experience adverse effects
of expulsion (94.6%), and none had an in situ pregnancy
The conclusions from the study that the side effects of IUD acceptors are
bleeding, vaginal discharge, pain / cramps, painful intercourse and expulsion.
Therefore, midwives should increase their role in providing counseling especially to
new IUD contraceptive acceptors.
Keywords : Side effects, acceptor, contraception IUD
Bibliography : 23 (2006-2016)
STIKes RESPATI TASIKMALAYA
Scientify, May 2017
ABSTRACT
xiv first page + 61 pages + 17 tables + 2 picture + 7 enclosure
IUD is a long-term method of contraception that can be used up to 8 years and
has a high level of effectiveness. Data at Cisayong Public Health Center, the number
of AKDR acceptors in 2015 reached 12.3%, in 2016 reached 11.5%. The coverage in
Cikadu village reached 56 people and acceptor drop out in Cikadu Village as many
as 11 people (19.6%). IUD side effects include changes in menstrual cycle, dismenor,
intercourse, spooting, leukorea, changes in blood pressure. This study aims to
determine the description of contraceptive side effects on IUD acceptors.
The type of this research is quantitative with descriptive method, the sample in
this research AKDR acceptors are 56 people obtained with total sampling. Data
obtained through questionnaire, then analyzed using univariate analysis and
presented in the form of frequency distribution.
The results of the study revealed that the acceptors of contraceptive IUD mostly
did not experience bleeding side effects (82.1%), most did not experience side effects
of whiteness (73.2%), most did not experience the side effects of pain (83.9%), most
did not relieve pain relation Sexual (85.7%), most did not experience adverse effects
of expulsion (94.6%), and none had an in situ pregnancy
The conclusions from the study that the side effects of IUD acceptors are
bleeding, vaginal discharge, pain / cramps, painful intercourse and expulsion.
Therefore, midwives should increase their role in providing counseling especially to
new IUD contraceptive acceptors.
Keywords : Side effects, acceptor, contraception IUD
Bibliography : 23 (2006-2016)