ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE PADA NY.S MASA
HAMIL, PERSALINAN, BAYI BARU LAHIR, NIFAS, NEONATUS,
DAN PELAYANAN KONTRASEPSI DI PMB BIDAN N DESA
PAGERAGEUNG KECAMATAN PAGERAGEUNG
KABUPATEN TASIKMALAYA PERIODE
DESEMBER 2021 S/D FEBRUARI 2022

Judul

ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE PADA NY.S MASA
HAMIL, PERSALINAN, BAYI BARU LAHIR, NIFAS, NEONATUS,
DAN PELAYANAN KONTRASEPSI DI PMB BIDAN N DESA
PAGERAGEUNG KECAMATAN PAGERAGEUNG
KABUPATEN TASIKMALAYA PERIODE
DESEMBER 2021 S/D FEBRUARI 2022

Pembuat

NIDA ULHASANAH

Abstract

iv
ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE PADA NY.S MASA
HAMIL, PERSALINAN, BAYI BARU LAHIR, NIFAS, NEONATUS, DAN
PELAYANAN KONTRASEPSI DI PMB BIDAN N DESA
PAGERAGEUNG KECAMATAN PAGERAGEUNG KABUPATEN
TASIKMALAYA PERIODE DESEMBER 2021 S/D FEBRUARI 2022
SINOPSIS
Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan
salah satu indikator keberhasilan layanan kesehatan di suatu Negara. Agenda
pembangunan berkelanjutan yaitu Sustainable Development Goals (SDGs) yang
telah disahkan pada September 2015 berisi 17 tujuan dan 169 target. Tujuan
ketiga SDGs adalah menjamin kehidupan yang sehat dan mendorong
kesejahteraan bagi semua orang di segala usia dengan salah satu target
mengurangi AKI secara global sebanyak 70 per 100.000 Kelahiran Hidup (KH)
tahun 2030 (WHO, 2017). Peran bidan dalam kontribusi penurunan angka
kematian ibu dan bayi diantaranya dengan mengubah persepsi masyarakat yang
melakukan persalinan di rumah menjadi di fasilitas kesehatan. Bidan juga
memudahkan akses para ibu untuk mendapatkan pertolongan persalinan karena
para bidan dekat secara fisik, geografis, dan mudah memahami budaya setempat
(Kemenkes, 2021).
Asuhan yang dilakukan pada Ny.S 28 tahun G1P0A0 menggunakan
Continuity of care yaitu pendekatan asuhan yang berkesinambungan dengan cara
memantau perkembangan ibu dan janin mulai masa hamil trimester III, persalinan,
BBL, masa nifas, neonatus, sampai penggunaan alat kontrasepsi atau KB. Asuhan
kebidanan secara continuity of care dimulai sejak bulan Desember 2021 –
Februari 2022 yang bertempat di PMB Bidan N Desa Pagergeung Kecamatan
Pagerageung Kabupaten Tasikmalaya. Kegiatan ini berlangsung dengan
memberikan asuhan kebidanan berkesinambungan kepada Ny. S dari masa hamil,
persalinan, nifas, neonatus sampai Keluarga Berencana. Asuhan kehamilan pada
Ny. S dilakukan sesuai asuhan 10 T. Hasil pemeriksaan tidak dijumpai masalah
pada ibu. Asuhan persalinan berlangsung secara spontan tidak ada penyulit, pada
kala I lamanya 2 jam 30 menit, kala II lamanya 15 menit dengan kondisi bayi
normal, kala III lamanya 10 menit dengan plasenta lahir lengkap, terdapat luka
laserasi derajat II sehingga dilakukan penjahitan perineum. Pada kala IV
didapatkan hasil observasi normal. Asuhan BBL dengan BBL normal. Asuhan
masa nifas dilakukan 4 kali kunjungan pada 6 jam post partum dengan hasil
pemeriksaaan dalam batas normal dan tidak ada keluhan. Asuhan neonatus
dilakukan 3 kali kunjungan, kunjungan pertama pada 6 jam, kunjungan ke 2 pada 4 hari, kunjungan ke 3 pada 8 hari dengan neonatus normal. Pada akhir asuhan ibu
memutuskan untuk menjadi akseptor KB suntik 3 bulan.
Simpulan dari asuhan kebidanan Continuity of care ini adalah dengan
melakukan asuhan kebidanan secara mandiri dan kolborasi serta penanganan
secara dini, tidak ditentukan adanya penyulit dari mulai masa hamil, bersalin,
nifas, neonatus sampai ibu menjadi akseptor KB pil progestin. Dengan
diterapkannya asuhan kebidanan secara berkesinambungan dan berkualitas
continuity of care, berbagai faktor resiko yang dapat terjadi pada ibu mampu
mendeteksi dini sehingga penanganan dapat dilakukan secara cepat dan tepat.
Diharapkan bagi klien diharapkan dapat terus menerapkan konseling yang telah
diberikan selama dilakukan asuhan kebidanan sehingga kondisi ibu dan bayi tetap
baik dan dapat mencegah terjadinya kompikasi hingga kematian. Bagi bidan
diharapkan dapat memperthankan asuhan komprehensif yang dilakukan pada
setiap ibu hamil sampai ibu memilih alat kontasepsi atau KB dan lebih
meningkatkan pelayanan kebidanan untuk memenuhi standar sehingga dapat
menurunkan angka kematian ibu dan bayi.
Kata Kunci: Asuhan Kebidanan, Continuity of care